REFLEKSI KEBANGSAAN BERNUANSA RELIGIUS DI PENGHUJUNG TAHUN 2022

Penghujung tahun 2022 sudah ada di depan mata. Mengingat, mengkaji dan merefleksikan segala sesuatu yang telah dilalui akan menjadi bahan evaluasi dan perbaikan menuju arah yang lebih baik. Sebagai pemuda yang digadang menjadi penerus bangsa hendaknya memiliki pengetahuan dan juga ideologi kebangsaan yang berlandaskan pada hukum yang ada. Berdasarkan hal tersebut DEMA IAIN Ponorogo mengadakan kegiatan Talkshow Kebangsaan dengan tema ˮHubul Wathon Minal Imanˮ. Kegiatan ini bertujuan untuk menguatkan kembali semangat kebangsaan mahasiswa tanpa terlepas dari tuntunan agama.

Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 28 Desember 2022 di Graha Watoe Dhakon IAIN Ponorogo dengan mengundang Gus Miftah Maulana Habiburrahman atau biasa disapa Gus Miftah sebagai narasumber. Kegiatan ini juga turut diramaikan oleh grup banjari Sukarol Munsyid yang identik dengan seorang vokal bernama Fandy Irawan atau biasa disebut Cak Fandy dari Mojokerto.

Sesuai tujuan dari adanya kegiatan ini turut mengundang seluruh Organisasi Mahasiswa (Ormawa), Organisasi Mahasiswa Ekstra Kampus (Ormek), dan seluruh Badan Otonom (Banom) NU, serta seluruh mahasiswa di lingkungan IAIN Ponorogo dan Sekitarnya. Kegiatan ini dihadiri kurang lebih 2500 audiene dari berbagai daerah.

Kegiatan dimulai dengan praacara pada pukul 08.00 WIB dengan iringan banjari dari grup Syukarol Munsyid. Tepat pada pukul 09.00 WIB dilakukan pembukaan seremonial oleh MC, kemudian dilanjutkan dengan penyerahan hadiah kepada mahasiswa berprestasi. Dilanjutkan kembali dengan iringan grup banjari sembari menunggu Gus Miftah yang dijadwalkan hadir pada pukul 10.00 WIB.

Lagu Indonesia Raya dinyanyikan beriring dengan datangnya Gus Miftah, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan talkshow yang terbagi dalam beberapa sesi. Sesi pertama dilakukan dengan penyampaian materi oleh beliau, kemudian sesi kedua dilakukan dengan tanya jawab, dan sesi terakhir adalah sesi foto bersama.

Kegiatan diakhiri dengan foto bersama dengan Gus Miftah Maulana Habiburrahman dan juga grup banjari Sukarol Munsyid. Pada pukul 13.30 WIB.

Scroll to Top